Google Search

Loading

Jumat, 11 Mei 2012

BUDIDAYA IKAN CUPANG

Untuk budidaya ikan cupang membutuhkan 5 meter persegi. Dan bisa anda lakukan dengan di taruk di atas dek rumah dan dipekarangan yang relatif sempit, dengan menggunakan wadah bekas ataupun kolam bak semen atau akuarium. Ikan ini relatif mudah dipelihara dan dibudidayakan, karena tidak memerlukan pakan khusus. Pakan ikan untuk benih biasanya digunakan pakan alami berupa kutu air atau daphnia sp. yang dapat ditemukan di selokan yang airnya tergenang. Untuk induk cupang digunakan pakan dari jentik-jentik nyamuk (cuk). Untuk pertumbuhan anak ikan bisa diberi kutu air dan diselingi dengan cacing rambut, akan lebih mempercepat pertumbuhan anak ikan.
 Wadah Budidaya
Pada umumnya wadah pemeliharaannya adalah bak semen atau akuarium yang ukurannya tidak perlu besar yaitu cukup 1 x 2 m atau akuarium 100 x 40 x 50 cm, sedang wadah perkawinannya lebih kecil dari wadah pembesaran, yang bisa digunakan antara lain adalah baskom, akuarium kecil atau ember dapat dipakai untuk memijahkan ikan.
Ciri-ciri Khusus
Ciri-ciri khas yang dimiliki oleh ikan cupang hias jantan adalah selain warnanya yang indah, siripnya pun panjang dan menyerupai sisir serit, sehingga sering disebut cupang serit. Sedangkan ikan betina warnanya tidak menarik (kusam) dan bentuk siripnya lebih pendek dari ikan jantan.
Ciri Ikan Jantan untuk Dipijahkan
  1. Umur ± 4 bulan
  2. Bentuk badan dan siripnya panjang dan berwarna indah
  3. Gerakannya agresif dan lincah
  4. Kondisi badan sehat (tidak terjangkit penyakit)
Ciri Ikan betina untuk Dipijahkan
  1. Umur telah mencapai +- 4 bulan
  2. Bentuk badan membulat menandakan siap kawin
  3. Gerakannya lambat
  4. Sirip pendek dan warnanya tidak menarik
  5. Kondisi badan sehat
Pemijahan dan Perawatan Ikan Cupang
Setelah induk cupang hias dipersiapkan begitu pula dengan wadahnya maka langkah selanjutnya adalah melakukan pemijahan:
  1. Persiapkan wadah baskom/akuarium kecil dan bersih.
  2. Isi wadah dengan air bersih dengan ketinggian 15 – 30 Cm.
  3. Masukkan induk ikan cupang jantan lebih dahulu selama 1 hari.
  4. Tutup wadah dengan penutup wadah apa saja.
  5. Sehari kemudian (sore hari) induk betina telah matang telur dimasukan ke dalam wadah pemijahan.
  6. Biasanya pada pagi harinya ikan sudah bertelur dan menempel disarang berupa busa yang dipersiapkan oleh induk jantan.
  7. Induk betina segera dipindahkan dan jantannya dibiarkan untuk merawat telur sampai menetas.
Pembesaran Anak Ikan Cupang
  1. Ketika burayak ikan cupang sudah dapat brenang dan sudah habis kuning telurnya, sudah harus disiapkan media yang lebih besar untuk tempat pembesaran.
  2. Pindahkan anakan bersama induk jantannya.
  3. Kemudian benih ikan diberi makanan kutu air dan wadah ditutup.
  4. Sepuluh hari kemudian anak ikan dipindahkan ke tempat lain.
  5. Dan selanjutnya setiap satu minggu, ikan dipindahkan ke tempat lain untuk lebih cepat tumbuh.
Pasca panen yaitu setelah ikan cupang hias mencapai 1 bulan sudah dapat dilakukan pemanenan sekaligus dapat diseleksi atau dipilih. Ikan yang berkwalitas baik dan cupang hasil seleksi dipisahkan dengan ditempatkan ke dalam botol-botol tersendiri agar dapat berkembang dengan baik serta menghindari perkelahian. Setelah usia 1,5 sampai 2 bulan cupang hias mulai terlihat keindahannya dan dapat dipasarkan.

Jenis-jenis Ikan Cupang  

Penggemar ikan cupang seperti saya masih penasaran dengan berbagai jenis-jenis ikan cupang yang ada di dunia. Tidak seperti dulu dimana hanya ada beberapa varian cupang yang dikenalkan. Tapi sekarang ini, karena peminatnya bisa dibilang cukup banyak, persilangan antar cupang menghasilkan berbagai jenis ikan cupang baru.

Saya telah mencari beberapa jenis ikan cupang di dunia dan dengan ekor indahnya yang memukau. Untuk anda yang ingin mencoba untuk budidaya ikan cupang hias bisa dibaca artikel mengenai cara budidaya ikan cupang mudah.
Nah, berikut ini adalah berbagai jenis-jenis ikan cupang yang tersebar yang biasanya diternakkan oleh para pecinta ikan cupang. Hmm, kelupaan untuk harga ikan cupang ini bisa sampai jutaan perekor lho. Biasanya dikarenakan karena bentuk ekor yang sempurna dan sering diikutkan kontes dan menjuarai kontes tersebut.
  1. Cupang Plakat
    Ikan cupang plakat adalah ikan cupang hias dengan bentuk ekor yang lebih pendek atau biasa disebut ikan ekor pendek. Cupang plakat berasal dari Thailand yang pertama kali mengembangbiakannya. Kata Plakat merupakan bahasa Thai yang berarti cupang laga atau cupang aduan. Cupang plakat memang sebenarnya merupakan ikan cupang aduan atau laga yang berasal dari cupang alam. Kata plakat untuk membedakan antara ikan cupang hias dengan cupang aduan untuk lebih familiar di kalangan internasional. Kecantikan ikan cupang plakat ini terlihat pada bentuk sirip, gigi yang tajam, keindahan & kerasnya sisik ikan maupun gaya bertarungnya.


Plakat Lavender
Plakat Red Dragon


Plakat Black Copper Dragon
Plakat Yellow
  1. Cupang Half Moon


Halfmoon Red Dragon
Halfmoon Yellow Indigo


Halfmoon Blue Butterfly
Halfmoon Orange


Black Gold Demon Halfmoon
Mustard Gas Butterfly Halfmoon
  1. Cupang Serit / Crown Tail
    Ikan cupang jenis Crown Tail atau biasa disebut dengan Ikan cupang Serit ternyata berasal asli dari Indonesia. Semua penghobi internasional pun mengakuinya dan dari sebuah situs hobiis ikan cupang hias berikut ini dikutip sebagai berikut:
The Crowntail was founded 1997 in West Jakarta, Slipi, Indonesia, and the creator was an Indonesian breeder named Achmad Yusuf (Iyus), who called it ‘cupang serit’ in Indonesian. When Henry Yin showed this fish in one of the IBC shows, he named it CROWNTAIL.


Yellow Blue Butterfly Crown Tail
Black Crown Tail



Yellow-tied Blue Crown Tail
Red Solid Crown Tail
  1. Cupang Double Tail

Black Melano Double Tail Halfmoon
Copper Butterfly Red Base Double Tail Halfmoon
Orange Double Tail Plakat
Fancy Double Tail Plakat

Nah, itu dia berbagai macam jenis-jenis ikan cupang di seluruh dunia. Sebenaranya masih ada lagi sich, yaitu Ikan cupang jenis Giant. Tapi bedanya dengan yang lain hany ukurannya yang lebih besar beberapa kali lipat. Namun, untuk modelnya juga sama dengan yang lain, ada Giant Plakat, Giant Halfmoon, dll.


Source : Blogiztic.com

Sabtu, 05 Mei 2012

Ikan Cupang

Cupang (Betta sp.) adalah ikan air tawar yang habitat asalnya adalah beberapa negara di Asia Tenggara, antara lain Indonesia, Thailand, Malaysia, dan Vietnam. Ikan ini mempunyai bentuk dan karakter yang unik dan cenderung agresif dalam mempertahankan wilayahnya. Di kalangan penggemar, ikan cupang umumnya terbagi atas tiga golongan, yaitu cupang hias, cupang aduan, dan cupang liar. Di Indonesia terdapat cupang asli,salah satunya adalah Betta channoides yang ditemukan di Pampang, Kalimantan Timur.
Ikan cupang adalah salah satu ikan yang kuat bertahan hidup dalam waktu lama sehingga apabila ikan tersebut ditempatkan di wadah dengan volume air sedikit dan tanpa adanya alat sirkulasi udara (aerator), ikan ini masih dapat bertahan hidup.

Jenis
Perkembangan variasi ditinjau dari segi bentuk dan warna terbilang pesat dalam beberapa generasi terakhir. Beberapa jenis cupang yang dikenal sekarang ini:
  • Betta pugnax (Forest Betta)
  • Betta taeniata (Banned Betta)
  • Betta macrostoma (Bruney Beauty)
  • Betta unimaculata (Golden Slender)
  • Betta picta (Painted Betta)
  • Betta anabantoides (Pearly Betta)
  • Betta edithae (Betta Brederi)
  • Betta foerschi (Purple Saphire Betta)

Ikan cupang di atas dikenal sebagai mouth breeder yaitu ikan cupang yang mengerami telurnya di dalam mulut, sedangkan kelompok di bawah ini yang merupakan kerabat ikan cupang (betta), yang membangun sarangnya dengan busa (bublle nest)
  • Betta akarensis (Sarawak Betta)
  • Betta coccina (Clorat's Betta)
  • Betta bellica (Standard's Betta)
  • Betta tesyae (Peaceful Betta)
  • Betta smaragdina (Emerald Betta)
  • Betta imbelis (Slugger's Betta)
  • Betta splendens (Siamese Fighting Fish)

Jenis ikan cupang lain yang dikenal sebagai:
  • Betta albimarginata
  • Betta channoides
  • Betta balunga
  • Betta breviobesus

Cupang hias
Cupang hias dibagi lagi menjadi beberapa jenis, yaitu:
  • Halfmoon (setengah bulan), cupang jenis ini memiliki sirip dan ekor yang lebar dan simetris menyerupai bentuk bulan setengah. Jenis cupang ini pertama kali dibudidaya di Amerika Serikat oleh Peter Goettner pada tahun 1982.
  • Crowntail (ekor mahkota) atau serit, cupang jenis ini pertama kali dibudidayakan oleh seorang peternak cupang yang tinggal di daerah Jakarta barat, tepatnya didaerah slipi skitar tahun 1968 ( oleh karena itu slipi di sebut juga sebagai pusat ikan cupang hias,nya indonesia ) Ciri utamanya adalah sirip dan ekornya yang menyerupai sisir sehingga di namakan serit.
  • Double tail (ekor ganda)
  • Plakat Halfmoon
  • Giant (cupang raksasa), cupang jenis ini merupakan hasil perkawinan silang antara cupang biasa dengan cupang alam, cupang jenis ini ukurannya bisa mencapai 12 cm
source : id.wikipedia.org/wiki/Cupang

Senin, 30 April 2012

AQUA FISH BINJAI

KATONG BINJAI

MENYEDIAKAN IKAN CUPANG PERANAKAN IMPORT

RING KUAT, GIGI TAJAM, MULUT KERAS, SISIK BATU
DAN MENTAL MATI.


YANG BERMINAT HUBUNGI :


         IYAN ( 085262722183 )